Kenapa Pakai Toner Terasa Perih? Berikut Penjabaran 4 Alasan dari Permasalahan Satu Ini!
Berikut Jawaban dari Pertanyaan Kenapa Pakai Toner Terasa Perih, Simak dan Cari Solusinya!
Daftar Isi
- Temukan Macam-Macam Toner Beserta Kegunaannya!
-
- 4 Kenapa Pakai Toner Terasa Perih - 2024
- No 1. Pemakaian Toner yang Berlebihan: Aplikasikan Toner Secukupnya Saja
- No 2. Toner Mengandung Alkohol: Hal Satu ini Bisa Berakibat Fatal untuk Kulit Wajah Anda
- No 3. Terjadinya Reaksi Alergi atau Iritasi: Jangan Sepelekan Ciri-Ciri yang Satu Ini!
- No 4. Tidak Pakai Toner yang Sesuai Tipe Kulit: Hari Gini Masih Pakai Toner yang Tidak Sesuai Tipe Kulit?
- Total 4 lainnya
- Kesimpulan: Kenapa Pakai Toner Terasa Perih
Temukan Macam-Macam Toner Beserta Kegunaannya!
Pada kesempatan kali ini, tim Jelita akan membagikan informasi dan fakta menarik seputar macam-macam toner wajah serta kegunaannya. Tentu saja, Jelitagenk sekalian tidak boleh melewatkan penjelasan yang satu ini kalau tidak mau rugi dan menyesal di kemudian hari. Tanpa berlama-lama lagi, simak penuturan di bawah ini, yuk!
Exfoliating Toner
Siapa di sini yang punya permasalahan kulit kusam? Tidak perlu khawatir karena Jelitagenk bisa mengatasi permasalahan kulit ini dengan exfoliating toner. Pasalnya, exfoliating toner bisa mengangkat sel-sel kulit mati, mencegah timbulnya jerawat, dan mencerahkan kulit. Exfoliating toner diformulasikan dengan bahan aktif yang aman dan lembut, seperti AHA, BHA, dan PHA.Â
Hydrating Toner
Tahukah Anda jika hydrating toner adalah salah satu jenis toner yang dapat menyegarkan, menghidrasi, sekaligus melembapkan kulit. Bukan cuma itu saja, toner ini juga bisa mengembalikan pH atau kelembapan kulit yang hilang setelah mencuci muka. Umumnya, hydrating toner terbuat dari kandungan bahan aktif humektan, misalnya glycerin atau hyaluronic acid.
Clarifying Toner
Jenis toner wajah selanjutnya adalah clarifying toner yang mana toner ini mampu mengontrol minyak berlebih, menyamarkan pori-pori, dan menghilangkan noda hitam atau bekas jerawat. Toner satu ini kurang cocok untuk tipe kulit kering karena bisa membuat kulit wajah Anda jadi semakin kering. Hal tersebut dikarenakan toner ini diformulasikan untuk tipe kulit berminyak.Â
Treatment Toner
Berikutnya, ada treatment toner yang diformulasikan khusus untuk mengatasi permasalahan kulit tertentu. Pemakaian produknya tergantung dengan masalah kulit yang akan diatasi, entah itu pori-pori besar, kulit kusam, penuaan dini, dan lain sebagainya. Itulah mengapa setiap varian treatment toner memiliki kandungan yang berbeda dan disesuaikan dengan kebutuhan para pemakainya.
Acid-Free Toner
Apakah Anda baru pertama kali mendengar jenis toner yang satu ini? Faktanya, acid-free toner adalah jenis toner yang formulasinya ditujukan untuk pemilik kulit sensitif. Sesuai dengan namanya, acid free toner bebas dari kandungan acid, pewangi, dan alkohol yang mana bahan aktif tersebut bisa memperparah kondisi kulit wajah Anda.Â
Brightening Toner
Siapa sih yang tidak mau punya kulit wajah yang cerah, glowing, sehat, dan fresh? Jelitagenk tidak perlu risau karena ada brightening toner yang bisa mewujudkan tampilan kulit wajah yang di idam-idamkan oleh semua wanita. Hal tersebut dikarenakan toner ini dilengkapi dengan kandungan pencerah seperti niacinamide, vitamin E, collagen, vitamin C, dan lain-lain.Â
Balancing Toner
Formula pH balance yang terkandung di dalam balancing toner mampu menyamarkan pori-pori besar serta menjadikan kulit wajah agar tampak lebih sehat. Bukan hanya itu, balancing toner juga mempunyai manfaat yang lain, yakni menutrisi kulit agar selalu sehat dan lembab. Toner ini bisa dipakai untuk semua jenis kulit dan tidak akan menimbulkan efek samping berbahaya.
Lantas, gimana kalau dari sekian banyak jenis toner yang sudah Anda ketahui memberi khasiat atau kegunaan yang lain, misalnya kulit wajah jadi terasa perih dan panas? Mungkin Anda bertanya-tanya, mengapa hal tersebut bisa terjadi dan kenapa pakai toner terasa perih. Anda tidak perlu bingung karena tim Jelita bersedia menjelaskan alasan di balik permasalahan satu ini. So, stay tune!
Suka menonton film bergenre action tapi sangat menyukai produk kecantikan apalagi fashion. Terutama lip product dan tas yang super lucu.
Si penyuka kata yang tidak bisa menolak novel fiksi, bergantung pada kalimat, dan selalu menyelesaikan paragraf.
4 Kenapa Pakai Toner Terasa Perih - Terbaru 2024
Teddy Kusuma W (2023) menyatakan bahwa toner memiliki beberapa fungsi, seperti menghilangkan rasa kaku setelah pemakaian sabun cuci muka, menghidrasi, dan menyegarkan kulit. Namun, bagaimana jadinya jika Anda malah merasakan hal yang sebaliknya, yakni wajah terasa perih saat pakai toner? Berikut alasan dan penjelasan kenapa pakai toner terasa perih.
Aplikasikan Toner Secukupnya Saja
Pemakaian Toner yang Berlebihan
Hal Satu ini Bisa Berakibat Fatal untuk Kulit Wajah Anda
Toner Mengandung Alkohol
Jangan Sepelekan Ciri-Ciri yang Satu Ini!
Terjadinya Reaksi Alergi atau Iritasi
Hari Gini Masih Pakai Toner yang Tidak Sesuai Tipe Kulit?
Tidak Pakai Toner yang Sesuai Tipe Kulit
Pemakaian Toner yang Berlebihan
Oriflame Love Nature Purifying Toner
Avoskin Your Skin Bae Marine Collagen Toner
Fair & Lovely Face Toner - 100ml
Siapa sangka jika pemakaian toner yang terlalu berlebihan atau over merupakan salah satu penyebab mengapa wajah perih saat pakai toner. Bukan tanpa alasan, penggunaan toner yang terlalu berlebihan digadang-gadang bisa menyebabkan iritasi dan peradangan pada kulit wajah Anda. Tentunya, Jelitagenk tidak ingin hal ini terjadi, bukan?
Anda tidak perlu khawatir karena tim Jelita telah menemukan solusi terbaik untuk menangani permasalahan yang satu ini. Ada baiknya jika Jelitagenk mengikuti petunjuk atau anjuran pemakaian toner yang bisa Anda temukan di kemasan produk. Hal ini bertujuan agar toner yang Anda pakai tidak melebihi dosis yang sudah dianjurkan oleh produknya.
Toner Mengandung Alkohol
COSRX Centella Water Alcohol-Free Toner
Simple Kind To Skin Soothing Facial Toner
SOMETHINC Calm Down! PHA 3% Shooting Everyday Toner
Mungkin selama ini Jelitagenk terlalu sembrono ketika memilih toner dan cenderung tidak mencari tahu kandungan apa saja yang ada di dalam toner. Itulah mengapa wajah Anda selalu merah, perih, dan gatal setelah memakai toner. Mengapa demikian?
Ternyata, penyebab muka perih selepas memakai toner itu disebabkan oleh bahan aktif yang terkandung di dalam toner. Biasanya, toner tersebut mengandung alkohol atau bahan kimia yang terlalu kuat dan keras untuk kulit wajah. Sebaiknya, gunakan toner yang mengandung bahan aktif seperti glycerin atau hyaluronic acid.
Terjadinya Reaksi Alergi atau Iritasi
SKINTIFIC 4D Hyaluronic Acid Barrier Essence Toner
Studio Tropik Probiome Skin Tonic - 100ml
NPURE Noni Probiotics "Balance Me" Fine Toner
Apabila kulit wajah Jelitagenk sering terasa perih dalam jangka waktu yang lama, berarti ada yang salah dengan produk skincare yang Anda pakai. Bukan tanpa sebab, hal ini dikarenakan adanya indikasi kalau kulit wajah Anda sedang mengalami reaksi alergi atau iritasi.
Untuk mengatasi permasalahan ini, Jelitagenk bisa menggunakan face toner yang sesuai dengan tipe kulit Anda. Misalnya, kalau Jelitagenk punya tipe kulit yang kering, maka gunakan hydrating toner. Pasalnya, pemakaian toner dengan kandungan yang tidak cocok dengan kondisi kulit wajah bisa memperparah gejala alergi yang ada.Â
Tidak Pakai Toner yang Sesuai Tipe Kulit
SOME BY MI Aha Bha Pha 30 Days Miracle Toner
COSRX AHA/BHA Clarifying Treatment Toner
Wardah Nature Daily Aloe Hydramild Essence Toner
The Originote Cica-B5 Soothing Essence Toner
Emina Ms. Pimple Acne Solution Face Toner - 100ml
Natasha Teen's Balancing Skin Toner - 150ml
Ada satu lagi penyebab muka perih setelah memakai toner wajah, yaitu Jelitagenk tidak menggunakan face toner yang sesuai dengan tipe kulit. Maka, jangan heran jika selama ini kulit wajah Jelitagenk sering terasa perih dan gatal selepas mengaplikasikan toner.Â
Jikalau Jelitagenk tidak ingin memperparah reaksi alergi yang ada, pilih dan pakai toner wajah sesuai jenis kulit. Berikut klasifikasi yang harus Anda tahu:
Toner untuk Tipe Kulit Kering
Pemilik kulit kering sangat dianjurkan untuk menggunakan toner yang mampu menghidrasi dan melembapkan kulit wajah. Hindari toner yang mengandung alkohol karena akan membuat kulit wajah jadi semakin kering. Berikut bahan aktif yang bagus untuk kulit kering:
Hyaluronic Acid | Glycerin |
Aloe Vera Extract | Seaweed |
Pathenol atau Vitamin B5 | Asam Salisilat |
AHA atau Asam Alfa Hidroksi | Â |
Toner untuk Tipe Kulit Berjerawat
Bagi Jelitagenk dengan tipe kulit berjerawat bisa menggunakan toner wajah yang ringan, lembut, bebas alkohol, dan juga anti inflamasi. Tim Jelita melarang Anda untuk memakai toner eksfoliasi atau astringent karena dapat mengiritasi kulit. Hanya bahan aktif di bawah inilah yang boleh Anda gunakan!
Asam Salisilat | Ekstrak Propolis |
Asam Glikolat | Aloe Vera Extract |
Hyaluronic Acid | Asam Laktat |
Witch Hazel | Â |
Toner untuk Tipe Kulit Berminyak
Tim Jelita menganjurkan Anda untuk menggunakan toner wajah yang mampu mengontrol produksi minyak berlebih dan mengecilkan pori-pori kulit. Berikut bahan aktif yang harus terkandung di dalam toner wajah yang akan Anda gunakan!
Witch Hazel | Asam Salisilat |
Aloe Vera Extract | Ekstrak Pepaya |
Glycolic Acid | Niacinamide |
Tea Tree Oil | Retinol |
Sebagai informasi tambahan, Jelitagenk sekalian harus menghindari toner wajah yang comedogenic karena bisa menyumbat pori-pori dan menimbulkan komedo atau jerawat. Salah satu bahan aktif yang comedogenic adalah mineral oil.Â
Toner untuk Tipe Kulit Kombinasi
Untuk Jelitagenk yang mempunyai tipe kulit kombinasi, wajib memakai toner yang bisa mengurangi produksi minyak atau sebum berlebih di kulit wajah Anda. Berikut ini adalah bahan aktif terbaik yang bagus dan cocok untuk kulit kombinasi:
Hyaluronic Acid | Air Mawar |
Esktrak Propolis | Witch Hazel |
Ekstrak Pepaya | Â |
Toner untuk Tipe Kulit Sensitif
Apabila Jelitagenk punya tipe kulit sensitif, sebaiknya gunakan toner yang hypoallergenic guna menghidrasi dan menenangkan kulit sensitif. Jauhi toner berbahan dasar alkohol, pewarna, mentol, pewangi, sodium lauryl sulfate, dan bahan pengelupasan seperti asam glikolat. Berikut bahan aktif yang aman dan cocok untuk kulit sensitif:
Air Mawar | Chamomile Extract |
Aloe Vera Extract | Hyaluronic Acid |
Tanya Jawab Seputar Kenapa Pakai Toner Terasa Perih
Eits, jangan ke mana-mana dulu! Jikalau Jelitagenk masih belum puas dengan informasi di atas, Anda bisa menyimak section satu ini yang berisi informasi dan fakta tambahan mengenai toner. Yuk, perhatikan penjelasan lebih lengkapnya!
Apa efek samping memakai toner?
Berikut efek samping yang akan Anda rasakan apabila memakai toner yang tidak sesuai dengan jenis kulit:
- Munculnya ruam kemerahan di wajah Anda
- Kulit terasa panas seperti terbakar dan gatal
- Tekstur kulit wajah berubah menjadi kasar
- Kulit wajah berubah jadi lebih berminyak
- Timbulnya jerawat dan juga bruntusan
- Kulit wajah menjadi kering dan mengelupas
Bagaimana cara menggunakan toner yang benar?
Simak langkah-langkah di bawah ini untuk mengetahui cara pemakaian toner wajah yang benar!
- Basahi kapas dengan face toner, lalu usapkan ke seluruh wajah secara merata.
- Usap kapas ke arah atas dari hidung ke dahi dan juga kedua alis.
- Seka kapas ke arah luar, mulai dari area hidung hingga ke telinga.
- Gosokkan kapas ke bagian atas mulut dan juga dagu.
- Selanjutnya, oleskan kapas di area pangkal leher ke arah atas guna memperlancar sirkulasi darah.
- Tunggu hingga meresap sebelum mengaplikasikan serum wajah, night cream atau krim pagi, dan lain sebagainya.
Apakah toner tidak boleh digosok?
Tim Jelita menyarankan Jelitagenk sekalian untuk tidak menggosok toner ketika mengaplikasikannya ke kulit wajah karena hal tersebut dapat merusak skin barrier. Sebagai gantinya, tuang toner ke telapak tangan, lalu tap-tap ke seluruh muka secara perlahan.
Berapa lama mendiamkan toner?
Apabila Jelitagenk sudah selesai meratakan toner ke seluruh wajah, Anda bisa mendiamkannya selama 1-2 menit sampai toner meresap ke dalam kulit. Baru deh Jelitagenk bisa pakai produk skincare dan juga produk kosmetik. Oh iya, tim Jelita punya rekomendasi toner yang worth it buat dicoba, yaitu Toner Pelicin Wajah Glowing Ekstrak Lemon.
Kesimpulan: Kenapa Pakai Toner Terasa Perih
Siapa sangka jika penggunaan toner yang tidak sesuai dengan tipe kulit merupakan awal mula munculnya berbagai macam permasalahan kulit. Mulai dari iritasi, kulit wajah jadi terasa perih, breakout, dan lain-lain. Itulah sebabnya Jelitagenk tidak boleh asal pakai produk skincare yang tidak sesuai dengan jenis kulit, salah satunya face toner.
Akan tetapi, Jelitagenk sekalian tidak perlu khawatir karena tim Jelita telah menyediakan beberapa rekomendasi toner wajah yang aman dan tidak akan menimbulkan tanda-tanda iritasi kulit. Yuk, mulai perhatikan kesehatan kulit mulai dari sekarang, jangan hanya penampilan dan pakaian saja yang Anda perhatikan!
Apabila Anda membeli produk yang disebutkan di konten ini, Jelita mungkin akan menerima sebagian komisi dari hasil penjualan produk tersebut.